Penantian pasti berakhir, perjumpaan pasti terjadi. Hanya soal waktu dan Rabb kita nanti , Semoga menghadiahkan pertemuan yang berkesan, antara dua insan yang sudah dijalin pernikahan. Semoga derai-derai harap akan selalu muncul, di balik jiwa yang sangat masygul. Bukan karena tak ada dunia, tapi hanya karena kau berada nun jauh di sana. Tunggu aku, karena aku akan segera menjemputmu.
Biarlah penat selalu hadir. Mengusir rasa bengong yang sering mengalir. Biarlah lelah selalu menyapa, selama kamu dan anak-anak bahagia. dan selalu memohon dan meminta ampunan, dari segala kekurangan dan ketidakmampuan pasangan. Tak banyak yang bisa diberikan, selain sesuap nasi dan secuil harapan. Cita-cita keluarga takwa, yang akan mengharumkan dunia. Dengan akhlak yang baik dan pekerti yang luhur.
Kuatkan tekad di dada, bahwa perjuangan ini akan berlangsung lama. Didiklah putra putri kita, menjadi apa yang pelita peradaban dunia. Terang dalam kebenaran, dan tenang dalam kesederhanaan. Ingatkan ketika salah, karena alpa dan khilaf bisa datang kapan saja. Semoga berjabatnya tangan kita, akan menjadi saksi kesungguhan kita meniti jalan Nya.amin
Tidaklah seorang perempuan menyakiti hati suaminya di dunia, kecuali istrinya dari kalangan bidadari akan berkata, "Janganlah engkau menyakitinya,sebab dia bagimu hanya tamu yang mampir, dan akan meninggalkanmu untuk berpaling kepadaku." (HR. At-Tirmidzi dan Ibnu Majah)
waallahua’am
Tidak ada komentar:
Posting Komentar